GENERASIINDONESIA | Jakarta, 31 Oktober 2025 — Usai menggelar forum dialogis Ngopi Kamtibmas bersama potensi masyarakat (Potmas) di Sekretariat RW 09 Jalan Jengki–Cipinang Asem, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, jajaran Polres Metro Jakarta Timur melanjutkan kegiatan dengan Apel Cipta Kondisi Kamtibmas di halaman SMP Negeri 275 Jakarta Timur, Jumat malam (31/10/2025).
Apel yang dimulai pukul 23.00 WIB tersebut diikuti oleh satu peleton Patroli Presisi Polres Jakarta Timur, anggota Polsek Makasar, personel Koramil 05/Kramatjati–Makasar, serta unsur tiga pilar Kelurahan Kebon Pala.
Turut hadir dan memimpin langsung kegiatan ini Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Dr. Alfian Nur Rizal, S.I.K., M.Hum., didampingi Kapolsek Makasar Kompol Sumardi, Sekretaris Kelurahan Kebon Pala Saptowo, Kasipem Sigit Priyono, Kasatgas Pol PP Johan Wahyudi, Bhabinkamtibmas Bripka Sigit Haryanto, dan Babinsa Koramil Kramatjati–Makasar Sertu Edy Lala.
Hadir pula Ketua RW 09 Rohedi, M.Pd., Ketua FKDM Hasanuddin, Ketua LMK Hambali, para Ketua RT se-RW 09, serta perwakilan tokoh masyarakat, FKPM, dan Satgas Keamanan RW.
Sinergi Tiga Pilar dan Partisipasi Warga
Dalam arahannya, Kombes Pol Dr. Alfian Nur Rizal menekankan pentingnya sinergi antara aparat dan masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas di wilayah padat penduduk seperti Kebon Pala.
“Keamanan bukan hanya tugas kepolisian, tetapi tanggung jawab kita semua. Ketika masyarakat dan aparat saling percaya dan berkoordinasi, maka potensi gangguan bisa dicegah sejak dini,” ujar Kapolres dalam arahannya.
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan apel dan patroli ini merupakan tindak lanjut dari hasil dialog bersama warga RW 09 yang sebelumnya disampaikan dalam forum Ngopi Kamtibmas.
“Kami tidak ingin hanya datang untuk seremonial, tapi hadir langsung ke tengah masyarakat, mendengar, dan menindaklanjuti,” lanjutnya.
Dari Dialog ke Tindakan Nyata
Sebelumnya, di forum Ngopi Kamtibmas, Ketua RW 09 Rohedi, M.Pd., memaparkan sejumlah potensi wilayah serta tantangan keamanan, seperti kerawanan tawuran remaja di sekitar Jl. Jengki-Cipinang Asem yaitu area TPU Cipinang Asem dan sekitar pertigaan eks PT Intirub.
Upaya penataan dan pencegahan di TPU Cipinang Asem telah dilakukan bersama unsur tiga pilar dan warga, antara lain dengan menutup akses lokasi rawan dan mengaktifkan program “Ayo Mabar: Mengaji dan Belajar” untuk remaja pada waktu magrib.
Sekretaris Kelurahan Kebon Pala, Saptowo, menambahkan bahwa RW 09 merupakan wilayah padat dengan 16 RT yang membutuhkan koordinasi intensif lintas sektor.
“RW 09 ini unik karena menjadi pusat kepadatan dan aktivitas warga. Tawuran yang sering terjadi justru banyak dipicu oleh pihak luar wilayah. Karena itu kami berkomitmen terus memperkuat sistem keamanan lingkungan berbasis partisipasi warga,” ujarnya.
Apel dan Patroli Presisi
Setelah dialog, kegiatan dilanjutkan dengan apel malam di halaman SMPN 275, dipimpin langsung oleh Kapolres. Dalam apel tersebut, seluruh unsur keamanan menerima arahan untuk melaksanakan patroli skala kecil di wilayah. Sementara 1 peleton Presisi Polres Jakarta Timur melanjutkan patroli di tiga zona: utara, tengah, dan selatan Jakarta Timur - tiga zona utama yang menjadi fokus pengamanan akhir pekan.
Babinsa Kebon Pala Sertu Edy Lala menyampaikan kesiapan unsur TNI dalam mendukung stabilitas kamtibmas:
“Kami bersinergi penuh dengan Polsek dan pihak kelurahan. Patroli dilakukan rutin, terutama di titik-titik rawan seperti Jalan Jengki dan sekitar TPU Cipinang Asem. Semua demi menjaga wilayah tetap kondusif.”
Kegiatan apel dan patroli malam berlangsung lancar dengan situasi aman, tertib, dan terkendali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar