GEN_ID๐ฎ๐ฉ | Jakarta — Senkom Mitra Polri menegaskan komitmennya dalam mendukung kelancaran dan keselamatan penyelenggaraan Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) melalui kehadirannya pada pembukaan Pos Koordinasi (Posko) Pusat Angkutan Nataru yang digelar di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (18/12/2025).
Posko Pusat Angkutan Nataru secara resmi dibuka oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Dudy Purwagandhi, dan akan menjadi pusat koordinasi lintas sektor dalam mengawal mobilitas masyarakat selama masa libur Natal dan Tahun Baru.
Dalam sambutannya, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyampaikan bahwa Posko Nataru memiliki peran strategis dalam memastikan seluruh kebijakan dan langkah operasional berjalan terpadu serta responsif terhadap dinamika di lapangan.
“Posko Pusat Angkutan Nataru ini menjadi pusat kendali dan koordinasi lintas sektor agar setiap kebijakan dan respons operasional dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan terintegrasi. Berdasarkan survei, diperkirakan pergerakan masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru mencapai sekitar 119,5 juta orang,” ujar Menhub.
Menhub menegaskan empat fokus utama dalam penyelenggaraan Angkutan Nataru, yaitu menjadikan keamanan dan keselamatan sebagai prioritas utama, memperkuat sinergi antarinstansi, memperhatikan detail operasional, serta mengantisipasi berbagai kondisi tidak terduga, termasuk cuaca ekstrem dan potensi bencana.
Kehadiran Senkom Mitra Polri pada kegiatan tersebut diwakili oleh Kombes Pol (Purn) H. Supriyono, S.H., M.Si. Kehadiran ini merupakan bentuk dukungan aktif Senkom Mitra Polri dalam memperkuat komunikasi dan koordinasi lintas sektor selama periode Nataru.
“Senkom Mitra Polri siap berperan aktif dalam mendukung sistem komunikasi, pemantauan informasi, dan koordinasi di lapangan guna membantu kelancaran serta keselamatan pergerakan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru,” ujar Supriyono.
Posko Pusat Angkutan Nataru 2025/2026 akan beroperasi selama 19 hari, mulai 18 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026, selama 24 jam penuh. Posko ini melibatkan berbagai instansi, di antaranya Basarnas, BMKG, Korlantas Polri, KNKT, BUMN sektor transportasi, serta organisasi potensi masyarakat.
Melalui keterlibatan dalam Posko Pusat Angkutan Nataru, Senkom Mitra Polri menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan dalam menciptakan penyelenggaraan transportasi yang aman, tertib, dan terkendali bagi masyarakat.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar