Notification

×

Iklan

Iklan

Emerson Hadirkan Solusi Praktis Data Center Prefab

Rabu, Maret 04, 2015 | 08.07 WIB | Last Updated 2015-03-04T01:15:16Z
GENERASI INDONESIA | “Layanan telekomunikasi, seperti layanan suara dan data, membutuhkan sistem berkinerja tinggi untuk mengelola tuntutan pelanggan yang terus meningkat. Data center prefabrikasi merupakan solusi menarik bagi operator telekomunikasi karena hemat biaya dan energi,” ujar Cal Lahteenmaa, Technical Director, Telecoms, Emerson Network Power in Asia.

Emerson Network Power, yang merupakan salah satu bisnis Emerson (NYSE: EMR) dan pemimpin global dalam hal memaksimalkan ketersediaan, kapasitas dan efisiensi infrastruktur penting,​ ​menjajaki kemungkinan data center prefabrikasi (prefab) melalui brief eksekutif dan playbook. Kedua tools ini mengeksplorasi pendekatan baru penggunaan data center dan didesain untuk membantu para pimpinan di bidang IT dan telekomunikasi memahami lanskap dengan lebih baik saat memutuskan investasi baru data center.

Data center prefabrikasi mengubah kegiatan pembangunan data center tradisional dengan membangun dan menguji seluruh fasilitas di luar lokasi penggunaan data center (offsite) dalam beberapa modul sebelum mengirimkan dan merakit modul-modul tersebut di lokasi (on site). Hasilnya adalah fasilitas canggih sangat terpadu yang bisa digunakan dengan lebih cepat dan lebih murah dibandingkan fasilitas sama yang menggunakan cara pembangunan tradisional.
​​
“Data center prefabrikasi muncul sebagai sebuah solusi baru dan praktis menghadapi tuntutan kapasitas data center yang terus berubah. Tidak seperti data center ‘bata dan semen’ tradisional, data center prefabrikasi ini mudah disesuaikan dan bisa cepat digunakan sehingga menjanjikan penghematan biaya bangunan dan penggunaan. Selain itu, modularitas memungkinkan pertumbuhan seiring sejalan karena solusi data center ini bisa disesuaikan untuk memenuhi tuntutan klien. Data center prefabrikasi cocok untuk berbagai industri seperti telekomunikasi, industrial, dan layanan kesehatan,” ujar Steve Shelley, Vice President of Modular Solutions, Emerson Network Power in Asia.

Kasus bisnis untuk data center prefabrikasi dijelaskan dalam Brief Eksekutif, “Prefabricated Data Centers: Are They Right for You?” Sementara dalam Playbook for Change, “Evaluating and Deploying Prefabricated Data Centers,” Emerson Network Power melihat secara lebih dekat pertimbangan eksekusinya.

Beberapa keuntungan potensial dari pendekatan ini, yang dijelaskan lebih dalam di dua bagian di atas, mencakup:
  • Kecepatan Penggunaan: Data center prefabrikasi mempercepat waktu penggunaan dalam hitungan bulan dan tentunya menarik bagi organisasi apa pun yang ingin bisa segera menggunakan data center.
  • Skalabilitas: Karena data center prefabrikasi menggunakan pendekatan modular dalam desain dan fabrikasi, data center ini mudah disesuaikan​ ​sehingga memungkinkan ekspansi kapasitas yang efisien dan sesuai kebutuhan.
  • Kontrol Biaya: Data center prefabrikasi menguntungkan dari segi ekonomi (biaya) dan proses yang lebih efisien karena perakitan di lua​r ​lokasi menurunkan total biaya kepemilikan (TCO).
  • Fleksibilitas Desain: Data center prefabrikasi didesain sesuai keadaan di lokasi tanpa keterbatasan dalam hal fungsionalitas dan estetika​. 
  • Kinerja: Perakitan dalam lingkungan kendali pabrik memungkinkan kontrol lebih baik terkait kesesuaian, penyelesaian, dan kualitas hasil​ ​ kerja SDM, serta pengujian menyeluruh dan optimisasi sebelum pengiriman.
  • Intel​ijen: Komponen terintegrasi yang dikelola bersamaan ​memungkinkan produktivitas IT yang lebih tinggi dan penyesuaian ​kapasitas yang lebih dinamis.
  • Manajemen Proyek dan Layanan: Sistem terintegrasi pra-perakitan, dengan komponen dari satu vendor atau yang dipilih sesuai kompatibilitas mereka, mempermudah spesifikasi dan eksekusi proyek serta memastikan layanan dan perawatan yang lebih efisien sepanjang waktu penggunaan.

“Karena bisa digunakan dengan cepat, data center prefabrikasi mempermudah pertumbuhan, dan pengantisipasian kebutuhan ekspansi, yang berarti infrastruktur bisa bertumbuh tanpa harus ada jeda karena data center seperti ini bisa diinstal sementara data center lain yang sudah ada terus beroperasi,” tutup Cal Lahteenmaa, Technical Director, Telecoms, Emerson Network Power in Asia.

[gi | mahar.prastowo@gmail.com ]
×
Berita Terbaru Update