GEN-ID 🇮🇩 | Muna (Sultra) - Dewan
Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menggelar Halaqoh
Kubro Tahfidzul Qur'an ke-3 bertempat di Masjid Baitul Izza Jl. Garuda
No. 09 Raha III Muna pada Minggu (28/11/2021). Acara tersebut dihadiri
oleh 153 santriwan dan santriwati dari beberapa kecamatan se-kabupaten
Muna.
Dewan Penashehat LDII Kabupaten Muna, Banani Virgoyanto, M.T, membuka Halaqah Kubro
yang ketiga dengan khidmat seraya menyampaikan bahwa acara ini
merupakan program kerja LDII Kabupaten Muna yang dinahkodai Ir. H. Heru
Sugiarto.
Dalam pembukaan tersebut Dewan Penasehat menitip pesan
kepada para peserta agar berusaha menjadi generus (generasi penerus) penghafal Al-Qur'an yang
handal dan memiliki karakter profesional religius yang juga dapat
mengangkat derajat kedua orang tua baik di dunia maupun akhirat. Para
peserta wajib tho'at, takdzim, menghargai serta membalas jerih payah kedua orang tua.
"Terutama berbakti kepada ibu yang telah mengandung, melahirkan dan menyusui dengan tidak mengenal lelah," ucapnya.
Sementara
itu, Ketua Panitia Halaqoh Kubro Tahfidzul Qur'an, Adipurna, S.Pd.,
M.T., mengatakan bahwa Halaqoh Kubro ini adalah kegiatan rutin tahunan
yang diadakan oleh DPD LDII Kabupaten Muna.
Diungkapkan
Adipurna, saat ini 10 persen peserta sudah menghafal 7 sampai dengan 10
juz, 30 persen telah hafal 5 juz, dan 20 persen peserta telah
menghafalkan 2 juz, sedangkan beberapa peserta baru menghafal 1 juz.
"Tujuan
pokok diadakannya Halaqoh Kubro ini selain agar saling ta'aruf antar
hafidz juga memberikan motivasi pada generasi penerus khususnya di
Kabupaten Muna yang nantinya diharapkan dapat lebih mendekatkan diri
pada sang khalik dan lebih mencintai Al-Qur'an sebagai pedoman umat
muslim serta dapat mengamalkan Al-Qur'an," terang Adipurna.
Lanjutnya,
"dengan demikian, secara otomatis insha Allah mereka akan menjadi
remaja yang tumbuh berkembang dengan karakter yang faqih alim,
berakhlakul karimah, dan mandiri tidak tergantung pada oang lain."
Dalam
kegiatan Halaqoh Kubro tersebut hadir para dewan penasehat antara lain
Banani Virgoyanto, M.T, Halufi Rosyada dan Drs. Said, M.Pd.I. Selain
itu, juga hadir para ustadz dan ustadzah sebagai pendamping para
santriwan dan santriwati.
"Semoga tahun depan LDII Kabupaten Muna dapat melaksanakan lagi yang lebih besar dan meriah," pungkas Adipurna.
Laporan Virgoyanto
Editor: Mahar Prastowo