DPD LDII Pasangkayu Gelar Ngaji Akbar, Hadir Sekira 800 Orang
GENERASI-ID 🇮🇩 | Pasangkayu — Semilir angin pagi menyapa lembut Masjid Baitul A’la, Desa Kumassari, Kecamatan Sarudu, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat. Ahad, 10 Mei 2025 itu, ratusan jamaah dari berbagai pelosok Pasangkayu dan sekitarnya tampak berduyun-duyun memenuhi area masjid. Mereka datang bukan sekadar berkumpul, melainkan menjemput ilmu, menghadiri Pengajian Akbar yang digelar Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Pasangkayu.
Tak kurang dari 800 jamaah hadir, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang tua. Sebagian datang dari kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah. Meski jarak yang ditempuh cukup jauh, semangat untuk mendengar tausiyah dan memperkuat ukhuwah Islamiyah menjadikan lelah perjalanan terasa ringan.
Ketua Dewan Penasihat DPD LDII Pasangkayu, H. Nasirin, dalam tausiyahnya mengingatkan pentingnya keteguhan hati dalam beribadah hingga ajal menjemput. “Mari kita tetapi ibadah kepada Allah ini hingga akhir hayat kita masing-masing, karena ini perintah Allah yang nyata dalam Al-Qur’an,” ujarnya tegas, menyentuh relung hati para jamaah yang mendengarkan dengan khidmat.
Ia juga mengingatkan agar momentum Idul Adha ke depan dijadikan ladang amal dan kepedulian sosial. “Di hari raya Iedul Adha nanti, semua warga LDII supaya bisa berqurban sebagai bentuk taat kepada Allah. Dan jangan lupa, berbagi daging qurban kepada masyarakat sekitar. Dakwah itu bukan hanya lewat kata, tapi juga lewat perbuatan nyata,” pesannya dengan nada haru.
Acara kemudian ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Abdul Amin, dai muda LDII Pasangkayu. Usai doa, jamaah membubarkan diri dengan wajah-wajah yang tampak dipenuhi cahaya keimanan dan semangat pembaruan diri.
Pengajian ini bukan sekadar ritual, tetapi menjadi cermin semangat dakwah LDII untuk terus membina umat agar istiqamah dalam ibadah dan peduli terhadap sesama. Di tengah dunia yang kian gaduh dengan berbagai fitnah dan ujian, momen seperti ini menjadi oase penyejuk bagi jiwa yang merindukan keteduhan iman.
Laporan Bisri Remba | Editor: Mahar Prastowo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar